KETERKAITAN NILAI DAN NORMA DENGAN PROSES SOSIAL

A.   Pengertian Nilai dan Norma Sosial

      Nilai

Nilai adalah sesuatu yang dianggap baik dan benar oleh masyarakat yang kemudian dipedomani sebagai contoh perilaku yang baik dan diharapkan oleh seluruh warga masyarakat. Nilai dapat bersumber dari nilai-nilai keagamaan, nilai-nilai adat istiadat maupun nilai-nilai estetika yang terus berkembang sejalan dengan peradaban masyarakat tersebut.

      Norma

Norma adalah semua bentuk peraturan yang ada di masyarakat. Peraturan-peraturan yang ada dapat berupa tertulis maupun tidak tertulis.

B.    Ciri-ciri Nilai dan Norma Sosial

      Nilai Sosial

1.      Nilai sosial bukan bawaan lahir, melainkan dipelajari melalui proses sosialisasi, dijadikan milik diri melalui internalisasi dan akan mempengaruhi tindakan-tindakan penganutnya dalam kehidupan sehari-hari disadari atau tanpa disadari lagi (enkulturasi).

2.      Tercipta dari proses interaksi antarmanusia secara intensif

3.      Berbeda-beda pada tiap kelompok manusia.

4.      Dapat memengaruhi kepribadian individu sebagai anggota masyarakat.

      Norma Sosial

1.      Dapat berbentuk lisan maupun tulisan.

2.      Hasil kesepakatan anggota-anggota masyarakat.

3.      Norma kadang menyesuaikan diri dengan perubahan sosial.

C.    Fungsi Nilai dan Norma Sosial

W      Fungsi Nilai Sosial

a.      Merupakan konstruksi masyarakat sebagai hasil interaksi antarwarga masyarakat.

b.      Disebarkan di antara warga masyarakat (bukan bawaan lahir).

c.       Terbentuk melalui sosialisasi (proses belajar)

d.      Bervariasi antara kebudayaan yang satu dengan kebudayaan yang lain.

e.      Dapat memengaruhi pengembangan diri sosial

W      Fungsi Norma Sosial

a.      Sebagai aturan atau pedoman tingkah laku dalam masyarakat

b.      Sebagai alat untuk menertibkan dan menstabilkan kehidupan sosial.

c.       Sebagai sistem kontrol sosial dalam masyarakat

D.    Peran Nilai dan Norma Sosial

      Peran  Nilai Sosial

a.      Sebagai petunjuk arah untuk bersikap dan bertindak.

b.      Sumber motivasi untuk berbuat sesuatu.

c.       Alat solidaritas atau mendorong masyarakat untuk bekerja sama.

d.      Mengarahkan masyarakat untuk berfikir dan bertingkah laku sesuai dengan nilai-nilai yang ada dalam masyarakat.

e.      Sebagai alat untuk menentukan harga atau kelas sosial seseorang.

      Peran Norma Sosial

    a. Sebagai Petunjuk Arah (orientasi) Bersikap dan Bertindak
    b. Sebagai Pemandu dan Pengontrol bagi Sikap dan Tindakan Manusia
    c. Sebagai Pendorong Sikap dan Tindakan Manusia
    d. Sebagai Benteng Perlindungan bagi Keberadaan Masyarakat
    e. Sebagai Alat Pemersatu Anggota Masyarakat

E.     Keterkaitan Nilai dan Norma Sosial dengan Proses Sosial

Sosialisasi  merupakan penanaman kebiasaan atau nilai dan aturan di dalam masyarakatdengan menggunakan interaksi sebagai alatnya. Sedangkan proses sosialisasi adalah proses seorang individu mendapatkan pembentukan kepribadian atau sikap melalui lingkungan sosialnya.

Keterkaitan nilai dan norma sosial dengan proses sosial antara lain norma dan nilai mampu mengatur proses sosial.  Norma yang bersifat memaksa sebagai aturan dan  nilai yang sifatnya tidak memaksa sebagai acuan melakukan proses sosial. Apabila antara norma dan nilai tidak ada dalam proses sosial maka proses sosial akan tidak seimbang.

Adapun fungsi nilai dan norma terhadap proses sosial di masyarakat, yaitu:

»   Merupakan motivasi terhadap setiap individu untuk menjalankan perilaku sosial.

»   Sarana untuk mengukur penghargaan yang diberikan kepada seseorang terhadap nilai-nilai sosial.

»   Petunjuk atau pedoman dalam bertindak dan berpikir di dalam lingkungan masyarakat sehingga tercapai keteraturan atau keseimbangan sosial.

»   Alat solidaritas yang berfungsi mendorong masyarakat untuk bekerja sama.

Sebagai benteng perlindungan, karena norma dapat menjaga setiap individu dari ancaman dan gangguan pihak luar. Serta menjaga nilai-nilai sosial.

http://www.anneahira.com/sosiologi-budaya.htm